Perbedaan HUB, Switch,
Router ,Bridge dan Repeater.
HUB
Ø
Menggunakan
teknologi half duplex.
Ø
Jumlah
kecepatan HUB dibagi dengan jumlah port nya , misal kecepatan HUB 100mbps
jumlah port nya 5 , jadi masing-masing port nya berkecepatan 20mbps.
Ø
Bekerja
pada lapisan fisik.
Switch
Ø
Menggunakan
teknologi full duplex.
Ø
Memiliki
memori mac (Media access control) table.
Ø
Bekerja
pada lapisan data link.
Pengertian Half duplex & Full
duplex
·
Half duplex
Half
duplex adalah teknologi jaringan yang memungkinkan komunikasi 1 kali dalam 1
waktu.
·
Full duplex
Full
duplex adalah teknologi jaringan yang memungkinkan komunikasi lebih dari 1
komunikasi dalam 1 waktu.
Router
Router adalah perangkat jaringan
yang menghubungkan jaringan komputer yang berbeda segmen.
Ø
Bekerja
pada lapisan network.
Ø
Memiliki
table routing (IP table).
Ø
Sudah
berbasis luas.
Bridge
Bridge adalah perangkat jaringan
yang menghubungkan jaringan komputer yang masih satu segmen.
Repeater
Repeater adalah pengulang sinyal
yang di pasang di tengah-tengah kabel seperti HUB/Switch.
Pengertian Router, Fungsi Router ,
dan Pengertian Gateway.
Pengertian Router
Router adalah suatu alat yang
memiliki kemampuan melewatkan paket IP dari suatu jaringan ke jaringan lain
yangmungkin memiliki banyak jalur diantara keduanya. Router-router yang saling
terhubung dalam jaringan internet turut serta dalam sebuah algoritma routing
terdistribusi untuk menentukan jalur terbaik yang dilalui paket IP dari system
ke system lain. Proses routing dilakukan secara hop by hop. IP tidak mengetahui
jalur keseluruhan menuju tujuan setiap paket. IP routing hanya menyediakan IP
address dari router berikutnya yang menurutnya lebih dekat ke host tujuan.
Router bekerja pada lapisan network, memiliki table routing (IP table), dan
router itu sudah berbasis luas.
Fungsi Router
1.
Membaca
alamat logika/IP address source (sumber) dan destination (tujuan) untuk
menentukan routing dari suatu LAN ke LAN lainnya.
2.
Menyimpan
routing table untuk menentukan rute terbaik antara LAN ke WAN.
3.
Perangkat
di layer 3 OSI layer.
4.
Bisa
berupa “box” atau sebuah OS yang menjalankan sebuah daemon routing.
5.
Interfaces
Ethernet, serial, ISDN BRI.
Pengertian Gateway
Gateway adalah pintu gerbang
sebagai keluar-masuknya paket data dari local network menuju router network.
Tujuannya agar client pada local network dapat berkomunikasi dengan internet
router dapat di setting menjadi gateway dimana ia menjadi penghubung antara
jaringan local dengan jaringan luar.
Pengertian,
fungsi proxy dan web proxy
Pengertian Proxy
Proxy adalah srever yang
menyediakan suatu layanan untuk meneruskan setiap permintaan user kepada server
lain yang terdapat di internet. Atau definisi proxy server yang lainnya yaitu
suatu server atau program komputer yang mempunyai peran sebagai penghubung
antara suatu komputer dengan internet.
Fungsi Proxy
1.
Fungsi
Conecting Sharing
Salah satu fungsi
proxy adalah sebagai conecting sharing yaitu sebagai penghubung atau perantara
pengambilan data dari suatu alamat IP dan di antarkan ke alamat IP lainnya
ataupun kepada IP komputer user.
2.
Fungsi
Filtering
Terdapat beberapa
proxy yang di lengkapi dengan firewall yang dapat memblokir beberapa atau
sebuah alamat IP yang tidak di inginkan, sehingga beberapa website tidak dapat
di akses dengan memakai proxy tersebut. Itulah salah satu fungsi dari proxy
sebagai filtering.
3.
Fungsi
Chacing
Yaitu sebagai fungsi
chacing, disini maksudnya proxy juga dilengkapi dengan media penyimpanan data
dari suatu web, dari query ataupun permintaan akses user. Misalnya permintaan
untuk mengakses suatu web dapat lebih cepat jika telah ada permintaan akses ke
suatu web pada pemakai proksi sebelumnya.
Web Proxy
Web Proxy adalah komputer server
yang bertindak sebagai komputer lainnya berfungsi untuk melakukan request
terhadap kontent dari suatu jaringan internet ataupun jaringan internet. Adapun
hal-hal yang dapat di lakukan oleh web proxy diantaranya sebagai berikut :
1.
Dapat
meneyembunyikan alamat IP address
2.
Dapat
dipakai untuk mengakses suatu website yang telah di blok oleh ISP (Internet
Service Provider) atau oleh suatu organisasi.
3.
Dapat
digunakan untuk men-blok beberapa atau sebuah website yang nantinya tidak dapat
di akses.
4.
Dapat
men-filter cookies yang tidak di inginkan dan seluruh cookies yang tersimpan di
encypt.
5.
Dapat
Meningkatkan keamanan privacy pengguna.
Pengertian dan Fungsi Firewall
Pengertian
Firewall
Firewall adalah sistem keamanan
yang menggunakan device atau sistem yang diletakkan di dua jaringan dengan
fungsi utama melakukan filtering terhadap akses yang akan masuk. Berupa seperangkat
hardware atau software, bisa juga seperangkat aturan dan prosedur yang
ditetapkan oleh organisasi.
Fungsi Firewall
1.
Untuk
mengontrol serta mengawasi paket data yang mengalir didalam jaringan firewall
harus dapat mengatur, memfilter maupun
mengontrol lalu llintas data yang di izinkan untuk mengakses jaringan privat
yang di lindungi oleh firewall.
2.
Firewall
juga harus dapat melakukan pengecekan atau pemeriksaan terhadap paket data yang
akan melewati jaringan privat.
3.
Melakukan
autentifikasi terhadap akses.
4.
Firewall
dapat memeriksa lebih dari sekedar header dari paket data, kemampuan ini
menuntut firewall untuk bisa mendeteksi protokol aplikasi tertentu.
5.
Mencatat
setiap transaksi berbagai kejadian yang terjadi di firewall. Ini memungkinkan
dapat membantu sebagai pendeteksian diri akan kemungkinan pembobolan jaringan.
0 komentar:
Posting Komentar